Jumat, 30 Oktober 2009

Berpikir itu gimana ya?















Senang sekali melihat orang yang berpikir seperti diatas.
Dari cara berpikir, keseriusan membuat dia lebih baik.
Lebih mantap, dan orang melihat dia memahami permasalahan itu.
Tapi, apakah itu benar?
Mungkin berpikir seperti ini merupakan identitas diri yang
seolah-olah ada masalah yang tidak terselesaikan.
Atau mungkin, kebimbangan, kecemasan dalam mengambil keputusan.
Tapi ini bukanlah hal yang salah, ini lazim, dan memang itu yang harus terjadi.


Tapi, coba bandingkan dengan hal ini :



















Dia memiliki kesenangan akan hal yang dia pikirkan.
Dia memahami dan mengerti.
Kita akan lebih yakin melihat orang yang berpikir dengan senyuman daripada berpikir keras sehingga diwajah kita tergambar seberkas kerut.
Dari sikap ini, dia menunjukkan terjadinya hubungan antara ketenangan jiwa dan pikiran.
Seolah-olah hasil yang dia berikan itu sudah terbukti dan nyata.
Dan sikap berpikir seperti ini tidak memakan energi yang banyak. Melainkan membuahkan kesenangan tersendiri.
Begitu juga jika kita berpikir dengan senyuman indah diwajah.
Orang lain akan lebih senang melihat kita. Mereka tidak takut untuk mendekati kita.
Untungnya apa??
Kita mendapat teman yang lebih banyak, dan jika ini dikaitkan dengan bisnis,
akan sangat menguntungkan sekali bagi kita.
Tidak akan ada pertanyaan kedua kali untuk menunjukkan keraguan.
Yang ada dipikiran orang adalah "baiklah saya akan mencoba seperti pendapat anda".
Dasyat bukan!!
Jadi, Anda sudah membacanya, mengapa masih berpikir panjang.
Lakukanlah, kamu akan tau hasilnya.^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar